Rabu, 26 Desember 2007

Situasi Kasus AIDS


Kumulatif Kasus AIDS sd 30 September 2007


Sampai dengan 30 September 2007 secara kumulatif jumlah kasus AIDS yang dilaporkan adalah sebagai berikut :


Kasus AIDS : 10384

Provinsi yang melaporkan AIDS 32 provinsi

Kabupaten/Kota yang melaporkan AIDS 186 kab/kota


Pada triwulan ini terdapat 8 kab/kota baru yang melaporkan kasus AIDS, yaitu Kabupaten Bengkalis (Riau), Kabupaten Bogor, Kota Depok dan Kota Banjar (Jawa Barat), Kota Probolinggo (Jawa Timur), Kota Tarakan (Kalimantan Timur), Kabupaten Muna (Sulawesi Tenggara) Kabupaten Seram Bagian Barat (Maluku).


Ratio kasus AIDS antara laki-laki dan perempuan adalah 4,07:1.
Kasus AIDS terbanyak dilaporkan dari DKI Jakarta, Jawa Barat, Papua,Jawa Timur, Bali, Kalimantan Barat, Sumatera Utara, Jawa Tengah, Kepulauan Riau, dan Riau.


Rate kumulatif kasus AIDS Nasional sampai dengan 30 September 2007 adalah 4,57 per 100.000 penduduk (revisi berdasarkan data BPS 2005, jumlah penduduk Indonesia 227.132.350 jiwa).


Rate kumulatif kasus AIDS tertinggi dilaporkan dari provinsi Papua (15,1 kali angka nasional), DKI Jakarta (6,8 kali angka nasional), Kep. Riau (4,3 kali angka nasional), Bali (3,9 kali angka nasional), Kalimantan Barat (3 kali angka nasional), Maluku (2,5 kali angka nasional), Papua Barat (2,2 kali angka nasional), Bangka Belitung (1,4 kali angka nasional), dan Sulawesi Utara (1,2 kali angka nasional).


Cara penularan kasus AIDS kumulatif yang dilaporkan melalui IDU 49,5%, Heteroseksual 42%, dan Homoseksual 4%.


Proporsi kumulatif kasus AIDS tertinggi dilaporkan pada kelompok

umur 20-29 tahun (53,80%),

umur 30-39 tahun (27,99%)

umur 40-49 tahun (8,19%).


Proporsi kasus AIDS yang dilaporkan telah meninggal adalah 22,02%.
Infeksi oportunistik yang terbanyak dilaporkan adalah :
o TBC : 5327
o Diare kronis : 3301
o Kandidiasis oro-faringeal : 3097
o Dermatitis generalisata : 872
o Limfadenopati generalisata : 478

Tidak ada komentar: